TERAS7.COM – Cawapres Nomor Urut 1, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin menyampaikan pertanyaan penutupnya dalam segmen terakhir Debat Kedua Calon Wakil Presiden Pemilu Tahun 2024, pada Jumat (22/12/2023) malam.
Dalam pernyataan penutupnya ini, Cak Imin menerangkan soal sarung yang merupakan simbol kesetaraan dan keadilan.
Namun menurutnya, di tangan orang yang baik, sarung bisa jadi slepet atas ketidakadilan dan kecurangan.
“Sarung adalah simbol kesetaraan dan keadilan sarung itu lembut tapi di tangan orang yang baik bisa jadi slepet atas ketidakadilan dan kecurangan,” ujarnya.
Cak Imin menilai, dalam kebijakan ekonomi di Indonesia saat ini tidak ada keberanian untuk mewujudkan aturan main yang adil dan keberanian untuk berpihak kepada rakyat.
“Itulah kenapa kami menggagas slepetnomic sebagai solusi ekonomi kita, segala ketidakadilan kita slepet,” ucapnya.
Ia juga mengklaim, slepetnomic adalah gagasan ekonomi yang sudah diuji oleh para pakar dan berbasis pada pengalaman batin dan juga pengalaman rasa.
Kedepannya, Cak Imin menegaskan, proyek yang menyedot begitu banyak uang rakyat hanya untuk memenuhi selera tertentu, harus dislepet.
“Kita hadirkan perubahan berupaya berupa pemerataan dan pembangunan kota-kota dan desa-desa di seluruh Indonesia,” ungkapnya.
Selain itu, ia juga menegaskan, kecurangan membuat aturan yang merangkap sekaligus pemain bisnis harus dislepet, sehingga terbangun kesetaraan bagi semua pelaku usaha.
“Dengan slepetnomic, kita pastikan pembangunan ekonomi Indonesia dikerjakan pakai hati, pakai otak,” tutupnya.