TERAS7.COM – Gelora semangat kebudayaan menggema di Kalimantan Timur (Kaltim) saat peringatan Hari Musik Nasional (HMN) tahun 2024.
Seperti diketahui, HMN yang jatuh setiap tanggal 9 Maret juga merupakan hari kelahiran Wage Rudolf Soepratman, sang komposer Indonesia Raya. Sehingga, momen HMN menjadi hari yang spesial bagi para pecinta musik di Indonesia.
Tahun ini, Kalimantan Timur mendapat kehormatan menjadi tuan rumah perayaan HMN ke-21.
Acara ini diresmikan oleh Arih Frananta Filipus Sembiring, Staf Ahli Bidang Politik, Hukum dan Keamanan, yang mewakili Penjabat Gubernur Kaltim.
Dalam kesempatannya, Arih menyampaikan apresiasi atas penyelenggaraan HMN yang dianggap sebagai langkah penting dalam pengembangan industri musik lokal.
“Musik adalah bahasa universal yang mengungkapkan kekayaan budaya dan memainkan peran penting dalam pembangunan bangsa. Kami, Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur, sangat mendukung inisiatif ini dan berkomitmen untuk memajukan ekonomi kreatif, terutama di bidang musik,” ujar Sembiring dalam sambutannya di Big Mall Samarinda.
Keputusan Presiden Nomor 10 Tahun 2013 tentang HMN menegaskan bahwa perayaan ini bukan hanya seremonial, tetapi juga kesempatan untuk merenungkan dan menghargai keragaman musik Indonesia.
Arih menambahkan, jika HMN memberi kesempatan untuk masyarakat bisa mengapresiasi dan melestarikan warisan musik nasional
Perayaan HMN 2024, diharapkan Arif, dapat memotivasi musisi Indonesia untuk meningkatkan kepercayaan diri dan berprestasi di tingkat regional maupun internasional.
“Kami dihadapkan pada tantangan untuk menjaga kelestarian musik lokal. Dukungan Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur terhadap seniman dan musisi lokal adalah investasi bagi mereka untuk bersinar di panggung nasional dan internasional,” pesan Sembiring.
Dalam acara pembukaan HMN kali ini dihadiri oleh tokoh-tokoh penting seperti Tony Wenas, Dwiki Dharmawan, Rusmadi Wongso, dan Muhammad Faisal, serta pengurus PAPPRI dari berbagai daerah.
Puncak perayaan HMN akan berlangsung malam ini, dengan penampilan dari Once Mekel, Ita Purnamasari, Sandy Canester, Sara Fajira, dan berbagai musisi berbakat dari Kalimantan Timur, menjanjikan sebuah malam yang tak terlupakan.