TERAS7.COM – Masyarakat Desa Sungai Asam yang dipimpin oleh Pj Pembakal Desa Sungai Asam melakukan Deklarasi Stop Buang Air Besar Sembarangan (BABS) di Desa Sungai Asam, Kecamatan Karang Intan pada Kamis pada (21/11).
Deklarasi tersebut menyatakan bahwa masyarakat akan buang air besar di WC dan membiasakan cuci tangan pakai sabun serta membersihkan lingkungan dan buang sampah pada tempatnya.
Bupati Banjar H. Khalilurrahman mengatakan penghapusan jamban apung merupakan salah satu misinha, yaitu penghapusan 1000 jamban apung.
“Penghapusan jamban apung merupakan salah satu misi saya yaitu penghapusan 1000 jamban apung. Hingga saat ini sudah dilakukan pembongkaran sebanyak 611 unit jamban dan diganti dengan WC individual dan komunal,” jelasnya.
Bupati Banjar yang akrab disapa Guru Khalil berharap dengan kegiatan ini dapat membangun komitmen dan menyatukan misi untuk bersama-sama meningkatkan derajat kesehatan di Kabupaten Banjar.
“Semoga dengan adanya kegiatan ini, kita dapat membangun komitmen dan menyatukan misi untuk bersama-sama meningkatkan derajat kesehatan di kabupaten Banjar, karena kesehatan merupakan salah satu Hak Asasi Manusia yang merupakan tanggungjawab semua pihak baik Pemerintah maupun masyarakat,” harapnya.
Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Banjar, Ikhwansyah mengatakan selama kepemimpinan Guru Khalil hampir 25% sudah membebaskan jamban yang ada di pesisir sungai.
“Alhamdulillah, Selama Kepemimpinan Bupati hampir 25% kita telah membebaskan jamban yang ada di pesisir sungai, sehingga kalau ditotal menjadi 72 desa yang ada di Kabupaten Banjar, di Kecamatan Karang Intan ada 16 desa yang sudah kita bebaskan,” ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, Guru Khalil juga memimpin pelaksanaan pembongkaran jamban apung.