TERAS7.COM – Tepat kemarin Selasa, (16/02) Pasar Bautung Banjarbaru yang baru resmi dibuka. Peresmian tersebut ditandai dengan beberapa pedagang yang sudah mulai berjualan di pasar terbesar di Banjarbaru tersebut.
Hari ini, Rabu (17/02) Teras7.com menyambangi pedagang di pasar tersebut, terlihat hanya beberapa saja pegadang yang baru menempati tempat jualannya.
Bude Atun, salah satu pedagang sayur yang sudah mulai berjualan hari ini, menyatakan bahwa sayur yang ia jual sudah dibeli oleh beberapa orang, dan ada juga pegawai SKPD Kota Banjarbaru yang ikut membeli sayurnya.
“Alhamdulillah ada aja yang beli, ya walaupun sedikit aja,” ujarnya.
Bude atun sendiri merupakan pedagang yang sebelumnya berdagang di Pasar Bauntung yang lama, tepatnya Bude Atun berjualan di bagian dalam pasar.
Di hari pertamanya berjualan di pasar yang baru ini, ia mengatakan bahwa mulai berjualan dari pukul 07.00 WITA, dan diwaktu yang bisa dibilang sudah lewat dari jam buka pasar, ia masih melihat pintu pasar belum dibuka.
“Jam 07.00 WITA baru mulai jualan, dan tadi saya buka pintu pasarnya sendiri, nggak ada orang yang bukain,” katanya.
Untuk ditempat jenis los sendiri, Bude Atun mengatakan bahwa hari ini hanya ditempati oleh dua orang pedagang, salah satunya ia sendiri.
Namun, Bude Atun tetap mensyukuri apa yang ia dapatkan, walaupun bisa dibilang pengunjung di pasar yang baru ini masih sedikit, dikarenakan masih awal buka.
“Ya Alhamdulillah, lumayan hari ini dapat Rp 150 ribu lah mas,” ucapnya.
Bude Atun juga memuji atas kemegahan bangunan pasar yang baru ini, namun ia menilai tempat jualanya terlalu tinggi, ia pun berujar kalau bisa dibuat rata, agar memudahkan ia dalam berjualan.
“Ya pasarnya bagus, kan masih baru, tapi ini tempat jualannya ketinggian, padahal kalau rata saja kan enak,” terangnya.
Sementara itu, Ibu Irwan salah satu pedagang pakaian wanita di pasar tersebut mengatakan bahwa barang yang ia jual lumayan banyak dibeli orang, kendati ini merupakan hari kedua ia berjualan.
“Alhamdulillah, mulai dari pagi sudah ada yang belanja ditempat saya,” tuturnya.
Ibu Irwan juga memaklumi jika jualannya belum seberapa jika dibanding dulu, karena ini masih perpindahan pedagang tahap pertama.
“Ada proseskan mas perpindahannya ini, kalau nanti semua sudah dipindah, insya Allah pasti banyak yang datang,” tandasnya.