TERAS7.COM – PT PLN (Persero) Unit Pelayanan (UP) 3 Banjarmasin melaksanakan kegiatan sosialisasi keselamatan ketenagalistrikan bersama stakeholder lingkup Pemerintah Kota Banjarmasin, bertempat di Ballroom Swiss Bellhotel Borneo. Senin (05/11/2022).
Dalam forum sosialisasi ini, PLN UP 3 Banjarmasin memaparkan sejumlah poin penting bahayanya arus listrik yang kemungkinan terjadi di sekitar masyarakat.
Manager PLN UP 3 Banjarmasin, Muhammad Arif Fikri mengatakan, sebagaimana diketahui, saat ini listrik menjadi kebutuhan pokok bagi masyarakat. Namun dibalik manfaatnya yang banyak, listrik juga dapat berbahaya bila tidak memahami aspek penggunaannya dengan benar.
“Dapat kami katakan bahwa saat ini listrik merupakan kebutuhan primer bagi kita, namun dibalik manfaat yang begitu besar tersebut tentunya listrik juga dapat menimbulkan bahaya bila kita manggunakan dengan cara yang tidak benar dan tanpa mengindahkan aspek keselamatan,” ujarnya.
Ia melanjutkan, mungkin insiden berhubungan dengan listrik sudah kerap kali terdengar ditelinga masyarakat. Seperti tersetrum listrik, yang bahayanya sampai bisa mengakibatkan kematian.
Oleh karenanya, dengan adanya forum sosialisasi ini, diharapkan bisa menjadi penyambung lidah bagi masyarakat terkait bahayanya listrik bagi kehidupan, agar bisa lebih diwaspadai.
“Diharapkan Bapak dan Ibu bisa membantu PLN sebagai penyambung lidah untuk jajaran dalam lingkup kedinasan, karyawan di perusahaan dan masyarakat luas guna berhati-hati dan waspada terhadap bahaya listrik,” ucapnya.
Apalagi jika merujuk UU No. 1 tahun 1970 tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja, serta UU no 30 tahun 2009 tentang Ketenagalistrikan dimana PLN berkewajiban memberikan layanan suplay Listrik yang aman, dan andal.
“PLN berkewajiban memberikan layanan listrik yang aman bagi manusia dan makhluk hidup lainnya, serta ramah lingkungan sehingga diharapkan warga masyarakat dapat menikmati listrik secara berkelanjutan dengan suplay listrik yang andal,” ungkapnya.
Hal ini juga selaras dengan pernyataan Direktur Utama PLN, Darmawan Prasojo melalui komitmenya yang menyampaikan bahwa, tidak ada yang lebih penting dari jiwa manusia.
“Artinya, keselamatan menjadi tujuan utamanya dan kami yakin dengan dukungan dan peran serta dari Bapak dan Ibu Forkopimda dan juga Mitra kerja PLN,” terangnya.
PLN berkomitmen tidak akan hanya berhenti di forum ini untuk mensosialisasikan bahaya listrik, melainkan terus berlanjut secara preventif kepada masyarakat, guna meningkatkan pelayanan.
“PLN tak akan henti hentinya untuk melakukan upaya dalam menyampaikan atau mensosialisasikan serta menyediakan listrik yang andal dan aman bagi semua pelanggan,” katanya.
Sementara itu, Walikota Banjarmasin diwakili Asisten II Bidang Hukum Lukman, menyampaikan kegiatan ini dilaksanakan untuk meningkatkan partisipasi dan kepedulian masyarakat terhadap keselamatan dan ketenagalistrikan khususnya yang berada di lingkungan tempat tinggal masing-masing.
“Atas nama Pemerintah Kota Banjarmasin saya menyambut baik kegiatan ini, dan juga rasa terimakasih dan penghargaan setinggi tingginya kepada pihak PLN UP 3 Banjarmasin yang memprakarsai kegiatan ini,” ungkapnya.
Lanjutnya Lukman mengatakan, melalui forum sosialisasi keselamatan ketenagalistrikan ini merupakan bagian upaya dari PLN untuk memberikan informasi kepada masyarakat agar masalah keselamatan ketenagalistrikan menjadi penting untuk kita laksanakan bersama.
Selain itu, melalui kegiatan ini juga memberikan pesan bahwa untuk sama-sama menghindari bahaya listrik di sekitar tempat tinggal, dengan cara menghindari colokan listrik bertumpuk, jauhkan peralatan listrik dari jangkauan anak-anak, tidak bermain di sekitar gardu listrik, serta pastikan seluruh peralatan listrik sudah berstandar SNI, dan instalasi rumah sudah memiliki sertifikat layak operasi (SLO).
“Saya juga berharap bahwa kondisi kelistrikan di Kota Banjarmasin semakin baik dengan akselarasi serta kolaborasi antar PLN dengan Pemerintah,” harapnya Walikota.
“Masalah keselamatan ketenagalistrikan merupakan tanggung jawab kita bersama bukan PLN saja, karena listrik ini milik kita bersama, karena kita juga yang menikmatinya, ayo kita bersama-sama menjaganya,” pungkasnya.